MERANGIN.(Benuajambi.com)-Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Merangin, Nasution S.Pd ME resmi mengemban amanah yang besar setelah dilantik Bupati Merangin H Mashuri 12 Oktober lalu.
Putra asli Lubuk Pungguk Kecamatan Jangkat tersebut, dipercaya sebagai orang nomor satu di jajaran Dinas Pendidikan Kebudayaan Merangin, menaungi 400 lebih SD, SMP, di Merangin.
Bahkan satuan pendidikan lainnya juga dibawah naungan Dikbud Merangin seperti Koordinator Wilayah Kecamatan Pendidikan di 24 Kecamatan serta Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Merangin.
Nasution yang diberi amanah di Dikbud Merangin itu langsung Gerak Cepat (Gercep) turlap (turun kelapangan) untuk melihat kondisi pendidikan disekolah. Tentunya juga berniat membenahi dunia pendidikan di Bumi Tali Undang Tambang Teliti.
Pasalnya, menurut Nasution, dunia pendidikan tidak bisa dianggap main main butuh kesungguhan disertai niat ikhlas untuk meningkatkan mutu pendidikan pada peserta didik maupun pada guru sebagai orang tua murid di sekolah.
Satu hal yang paling penting Nasution juga mengecek kemampuan peserta didik saat melaksanakan aktifitas belajar. Bahkan disaat kemampuan anak didik diuji coba olehnya masih banyak ia temui kemampuan anak masih rendah seperti membaca dan menghitung.
Tentunya hal ini menjadi cacatan penting bagi dirinya selama menjabat Kepala Dinas Pendidikan Kebudayaan Merangin 15 Bulan itu.
Begitu juga dengan fasilitas belajar di sekolah, masih ditemukan siswa belajar diatas lantai karena tidak ada meja dan kursi. Ditambah lagi fasilitas lainnya yang tidak memadai. oleh sebab itu Nasution juga berharap pada Pemerintah Kecamatan dan Pemerintah Desa untuk bisa membantu dan bekerja sama memperhatikan perkembangan Pendidikan di wilayah masing-masing.
“Saya juga pernah jadi guru, jadi saya tau betul bagaimana tingkat kemampuan anak-anak dan apa saja kekurangan disekolah, percuma kita bekerja kalau tidak ada hasilnya, begitupun guru percuma mengajar kalau kemampuan anak tidak berkembang, inilah tujuan saya untuk melihat kondisi sekolah,”kata Nasution beberapa waktu lalu.
Ditambahkan Nasution, jika tidak ada kendala dirinya akan terus melakukan kunjungan kerja ke semua sekolah yang ada di Kabupaten Merangin. Hingga saat ini lebih kurang 70 sekolah di sejumlah kecamatan sudah Ia kunjungi. Aktifitas seperti itu masih terus berlanjut hingga beberapa bulan kedepan.
“Insya allah kalau badan saya sehat tidak berhalangan penting, saya akan pijakkan kaki saya di sekolah yang ada 24 Kecamatan Se-Merangin. Saya akan pergunakan jam kerja saya 60 persen dilapangan dan 40 persen dikantor,” pungkas Nasution pria yang akrab disapa pak Ari itu.(yin)