Diduga GOR Merangin Jadi Tempat Mesum, Ini Pernyataan Ahmad Irfan

  • Whatsapp

Merangin.(Benuajambi.com) – Terkait pemberitaan tentang GOR (Gelanggang Olahraga) yang dimiliki Kabupaten Merangin beberapa hari yang lalu sebagaiman kita ketahui bersama.

GOR yang dibangun ditahun 2017 silam saat kepemimpinan Bupati Merangin Al Haris, dan merupakan mega proyek saat itu dengan nilai sekitar Rp 24 Miliar.

Ketua gerakan mahasiswa merangin jambi Ahmad Irfan, melihat keadaan di tanah kelahiran merangin salah satu nya GOR Merangin hari ini sudah sangat memprihatinkan dan dapat dibilang kayak kandang kambing, sampai sekarang sudah menjadi tempat mesum.

Mendengar itu seperti menyayat- nyayat hati dan juga melihat bangunan yang menghabiskan milyaran rupiah itu seharusnya bisa bermanfaat bagi regenerasi pemuda yang ada di Merangin.

Irfan sapaan akrabnya, juga merasa miris melihat kondisi GOR hanya menjadi gudang dan di gunakan menjadi tempat melakukan hal- hal yang tak senonoh itu sangat merugikan masyarakat.

“sangat di sayang sekali sudah menjadi rahasia umum memang di bidang pemuda dan olahraga ini sangat minim sekali perhatian pemerintah, pasalnya sering kali ada event-event yang di luar banyak dari cabor-cabor bergerak mandiri tanpa suport dari Pemerintah, dari situ kita bisa menilai tujuan dari pembangunan sarana itu apakah murni untuk menunjang bakat-bakat Anak muda yang ada, atau itu hanya sebagai otak serakah tanpa memperdulikan untuk memelihara, setelah selesai di bangun,* ungkapnya. Sabtu, (20/01/2024)

Irfan juga menyampaikan, “kenapa GOR itu tidak pernah bisa dimanfaatkan oleh anak muda yang punya bakat dan skill di bidang nya masing-masing, makanya jangankan untuk merawat gedung semegah itu dalam membina dan mensupport sdm yang punya skill dan talenta nya saja tidak sanggup, lalu yang menjadi pertanyaan kita dispora kemana saja? Kerjanya apa selama ini? Seharusnya cepat-cepat mengambil tindakan sebelum bangunan itu runtuh sepenuhnya!! Semoga ada solusi dan tidak hanya duduk-duduk sambil ngopi lalu sebulan sekali Terima gaji bulanan,” terang Irfan. (Ran/Bakar)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *