Merangin, Benuajambi.com – Keberadaan Dapur Makan Bergizi (MBG) milik Anggota DPD RI Dapil Jambi, Elviana, kembali menuai sorotan. Setelah sebelumnya mendapat perhatian dari DPRD dan warga setempat, kini giliran aktivis Merangin, Fadel Muhammad Sabirin, yang mendesak Badan Gizi Nasional untuk turun tangan, menutup, dan membongkar lokasi dapur tersebut.
Fadel beralasan, dapur MBG yang berlokasi di Perumahan Subsidi Zahdan, Desa Sungai Ulak, Kecamatan Nalo Tantan, Merangin, telah menyalahgunakan fungsi rumah bersubsidi yang seharusnya diperuntukkan bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).
“Rumah subsidi harusnya bermanfaat untuk masyarakat, bukan dijadikan tempat kepentingan MBG milik Elviana,” tegas Fadel pada Selasa (04/11/2025).
Menurut Fadel, lokasi dapur yang menempati tiga unit rumah subsidi tipe 36 di kompleks Zahdan Residence itu dinilai tidak ideal dan melanggar peruntukan kawasan. Rumah-rumah tersebut kini disulap menjadi dapur pengolahan makanan untuk program Makan Bergizi.
“Niat baik Ibu Elviana membangun dapur MBG tentu patut diapresiasi. Namun, lokasi dapur yang berdiri di tengah perumahan subsidi harus ditinjau kembali agar sesuai dengan standar dan kriteria dapur MBG, terutama dari sisi kesehatan lingkungan dan tata ruang,” ujarnya.
Fadel menyoroti bahwa aktivitas produksi pangan skala besar seperti dapur MBG seharusnya tidak berada di tengah permukiman subsidi, yang dikhawatirkan dapat menimbulkan dampak negatif.
Fadel mendesak Badan Gizi Nasional agar segera melakukan evaluasi dan peninjauan ulang secara langsung. Tujuannya adalah untuk memastikan kegiatan dapur tersebut tidak menimbulkan dampak buruk bagi warga sekitar, seperti pencemaran, kebisingan, atau gangguan lingkungan lainnya.
“Idealnya, dapur MBG berada di lokasi yang memenuhi standar kesehatan lingkungan. Bukan di rumah subsidi yang peruntukannya berbeda,” tambahnya.
Mengakhiri pernyataannya, Fadel Muhammad Sabirin menyatakan kesiapannya untuk mengambil langkah tegas. Ia mengancam akan turun aksi demonstrasi di depan Badan Gizi Nasional apabila lembaga tersebut tidak segera menyelesaikan permasalahan dugaan penyalahgunaan lokasi MBG milik Senator Elviana tersebut. (Rido Asran)







