Batang Hari (Benuajambi.com)-Tanah Kas Desa (TKD) di Desa Selat, Kecamatan Pemayung, Kabupaten Batang Hari, diduga diserobot oleh PT Wira Karya Sakti (WKS). Lahan tersebut bahkan telah ditanami bibit kayu eucalyptus oleh pihak perusahaan.
Rian, salah seorang pemuda Desa Selat, mengungkapkan bahwa masyarakat sudah beberapa kali melakukan pertemuan dengan pihak perusahaan. Namun, warga menolak untuk kembali bermitra, terlebih karena lahan TKD itu ditanami tanpa persetujuan masyarakat.
“Masyarakat hanya ingin haknya dikembalikan dan tidak mau bermitra. Warga ingin mengelola lahan tersebut secara mandiri untuk ketahanan pangan,” tegas Rian, Kamis (2/10).
Masyarakat berharap pemerintah daerah dan aparat terkait segera turun tangan untuk menyelesaikan persoalan ini agar tidak menimbulkan konflik di lapangan.
Hingga berita ini diturunkan, pihak PT WKS belum memberikan keterangan resmi terkait tuntutan masyarakat Desa Selat.(*)