Pengunjung dan Warga Keluhkan Kondisi Jalan Menuju Jangkat, Minta Gubernur dan DPRD Jambi Turun Tangan

  • Whatsapp

Merangin, Benuajambi.com – Seorang wisatawan dari Kabupaten Tebo, Dimas, mengungkapkan kekecewaannya terkait kondisi jalan menuju kawasan wisata Jangkat di Kabupaten Merangin. Menurutnya, jalan tersebut terlalu kecil dan mengalami kerusakan ringan, padahal kawasan ini menyimpan banyak potensi objek wisata alam yang sangat indah. Keluhan ini muncul setelah Dimas menempuh perjalanan jauh demi berlibur, dan ia menyayangkan infrastruktur jalan yang tidak mendukung.Minggu, (13/7/2025).

Meskipun Dimas merasa puas dengan keindahan alam yang disuguhkan Farenza Garden, ia menilai kondisi jalan yang kurang layak ini bisa menghambat potensi pariwisata. Jalan yang sempit dan bergelombang dinilai dapat mengganggu kenyamanan dan keselamatan pengunjung, terutama mereka yang datang dari luar daerah dan tidak terbiasa dengan medan tersebut.

Bacaan Lainnya

Keluhan serupa juga disampaikan oleh seorang warga setempat yang meminta identitasnya tidak disebutkan. Warga ini secara langsung meminta perhatian dari Gubernur Jambi dan DPRD Provinsi Jambi agar segera memperbaiki dan memperlebar jalan tersebut. Menurutnya, kondisi jalan yang ada saat ini tidak sebanding dengan kekayaan wisata yang dimiliki Jangkat.

“Jangkat ini banyak sekali objek wisata yang indah, tapi jalannya terlalu kecil dan rusak. Ini sangat menghambat,” ujar warga tersebut. Ia menambahkan bahwa perbaikan dan pelebaran jalan sangat mendesak untuk mendukung sektor pariwisata yang bisa meningkatkan perekonomian masyarakat setempat.

Warga tersebut juga merinci titik-titik kerusakan jalan yang paling parah. Ia menyebutkan bahwa jalan yang rusak saat ini berada di wilayah Kecamatan Siau dan Mansurai. Kondisi ini diperparah dengan adanya beberapa titik jalan yang mulai mengalami longsor. Hal ini tentu menimbulkan kekhawatiran besar bagi pengguna jalan.

Longsor yang terjadi menambah risiko kecelakaan dan berpotensi memutus akses jalan sepenuhnya. Jika hal itu terjadi, aktivitas pariwisata dan ekonomi masyarakat akan terhenti total. Oleh karena itu, penanganan segera sangat dibutuhkan sebelum kerusakan bertambah parah.

Dengan adanya keluhan dari pengunjung dan warga, diharapkan pemerintah provinsi, khususnya Gubernur dan DPRD, dapat segera mengambil tindakan nyata. Perbaikan dan pelebaran jalan tidak hanya akan memberikan kenyamanan bagi wisatawan, tetapi juga menjadi investasi penting untuk kemajuan pariwisata Jangkat.

Akses jalan yang lebih baik akan mendorong peningkatan jumlah kunjungan wisatawan. Hal ini pada gilirannya akan berdampak positif pada pendapatan warga, baik dari sektor pariwisata maupun usaha kecil lainnya.

Selain menghambat pariwisata, kondisi jalan yang buruk juga menjadi kendala bagi pergerakan logistik dan distribusi barang. Para petani dan pelaku usaha kecil yang ingin memasarkan produk mereka ke luar daerah sering kali menghadapi kesulitan. Jalan yang rusak dapat memperlambat proses distribusi dan meningkatkan biaya operasional.

Oleh karena itu, memperbaiki jalan bukan hanya tentang pariwisata, tetapi juga tentang mendukung perekonomian lokal secara keseluruhan. Ini adalah langkah strategis untuk mengangkat potensi daerah Jangkat yang selama ini kurang tergarap.

Masyarakat berharap pemerintah lebih responsif dan sigap terhadap kondisi infrastruktur di daerah terpencil yang memiliki potensi besar. Membangun dan merawat jalan merupakan salah satu bentuk komitmen pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan rakyatnya. Dengan adanya tindakan nyata, kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah akan semakin meningkat.

Warga berharap permohonan mereka untuk perbaikan jalan ini segera ditanggapi. Dengan adanya perhatian dari Gubernur dan DPRD, diharapkan infrastruktur Jangkat akan segera membaik dan dapat mendukung pertumbuhan pariwisata yang berkelanjutan. (Rido Asran)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *