Merangin (Benuajambi.com)-Proyek Pembangunan Drainase Saluran Air, diduga tidak mengikuti anjuran teknis saat proses kegiatan berlangsung mutu dan kualitas jadi pertanyaan. Desa Tiangko Kecamatan Sungai Manau Kabupaten Merangin – Jambi. Kamis, (09/12/2021)
Pasalnya, saat kegiatan pembangunan drainase sepanjang 110 Meter di Desa Tiangko Tengah ini, banyak yang tidak pakai besi nampak nya dan semen pun terlalu minim bagaimana mau tahan lama, pekerjaan nya asal-asalan Ungkap salah seorang warga yang tidak ingin inisialnya dipublikasikan tegas nya”
Informasi yang dihimpun dari sejumlah warga setempat. Kamis (09/12/2021) kepada wartawan Benuajambi mengatakan, bahwa program kegiatan pekerjaan draenase yang sumber dananya dari APBDES Kabupaten merangin di sinyalir tidak sesuai standar pembangunan.
Bilamana suatu pekerjaan proyek yang di biayai oleh uang negara,hasilnya tidak sesuai dengan (RAB) dan merugikan pemerintah, penegak hukum dalam hal ini harus bertindak tegas jika sudah ada hal yang menyimpang dalam penggunaan Uang Negara.
Adanya anggaran sebesar itu,seharusnya lebih mengutamakan standarisasi dan kualitas hasil pembangunan, Jangan sampai pemerintah yang telah menggelontorkan bantuan untuk pembangunan diwilayah pedesaan menjadi mubazir pungkas nya”
Mirisnya pengawasan seakan menjadi kesempatan atau celah bagi oknum untuk mengambil keuntungan dalam memperkaya diri.
Pembangunan drainase yang saat ini sedang dikerjakan pelaksanaannya terkesan asal-asalan. Entah akibat kurang pengawasan,atau memang di sengaja sehingga hasil pembangunan seperti itu Hingga berita ini diturunkan. (Tim)