Soal Kekecewaan PAC PDIP Merangin, Khafid Moein Legowo

  • Whatsapp

Merangin, Benuajambi.com – Seolah meninggalkan PDIP, kekecewaan PAC PDIP Merangin terus menggelinding seiring kabar Khafid Moein bergabung ke PKB. Pada media ini, Ia mengaku legowo.

Ditemui wartawan media ini, Khafid Moein, Ketua DPC PDI Perjuangan Merangin sepertinya sudah mengetahui gejolak tersebut.

Bacaan Lainnya

Anggota DPRD Provinsi Jambi itu tetap tenang, saat ditanya kekecewaan Pimpinan Anak Cabang (PAC) partai yang dikomandoinya itu.

“Saya dalam hal ini, terus terang, jujur saja, legowo. Apapun sikap yang diambil PDI Perjuangan, saya siap. Saya tetap kader, dan KTA saya ada,” katanya, Rabu (17/7/2024).

Sementara soal komunikasinya sebagai pimpinan partai pada jajarannya, terutama di kontestasi Pilbup Merangin, Khafid mengakuinya.

Meskipun demikian, rekan partainya turut melakukan hal yang sama, seperti Wartono di Pilbup Tebo.

Diduga sebagai pelanggaran AD/ART partai yang mengabaikan rekomendasi partainya terlebih dahulu, Khafid sekali lagi mengaku legowo.

Seharusnya, Khafid berkonsolidasi di internal partainya seraya menunggu rekomendasi. Namun Khafid justru seolah meninggalkan partainya dan mengibarkan PKB dan PKS yang mengusungnya.

Meski demikian, Khafid membantah jika Ia bakal bergabung ke PKB.

“Ngarang itu. Buktinya apa? Surat selembar atau apa. Sampai sekarang saya masih kader,” katanya sambil tertawa.

Ia juga menyinggung soal dukungan PDI Perjuangan atas 2 kadernya. Selain Khafid Moein, juga ada Zaidan Ismail yang merupakan Sekretaris DPD PDI Perjuangan Provinsi Jambi.

“Informasi kan pak Zaidan mau nomor 1. Jadi kita sekarang serahkan pada partai, apa yang direkomendasikan,” katanya.

Soal komunikasi dengan PAC, Khafid mengaku akan melakukannya setelah putusan DPP.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *