Ibu Muda Hamil Merenggang Nyawa Diperjalanan,  Akibat Jalan Rusak Macet Panjang Di Tanjab Timur

  • Whatsapp

TANJABTIMUR.(Benuajambi.com)-Ibu Rumah tangga dalam keadaan mau melahirkan  kembali meninggal dunia di jalan,akibat jalan rusak dan menyebabkan kemacetan panjang

Informasi dihimpun dari media, meninggalnya Ibu hamil diketahui didalam mobil Ambulans yang sebelumnya dirujuk dari pukesmas Kecamatan Rantau Rasau, Tanjabtim ke Rumah Sakit Kecamatan Sabak Barat, Tanjabtim.

Bacaan Lainnya

Belum sampai dirumah sakit langsung meninggal ditengah jalan akibat mobil macet panjang di Kacamatan Sabak Timur, Tanjabtim dan atas meninggal itu langsung viral di media sosial Facebook maupun media sosial Istagram.

Viralnya Ibu hamil meninggal saat media  melihat nama Joko Triyo di Group FB Tanjabtim, memposting ambulan terjebak macet panjang pada selasa magrib, 17 Agustus 2021 serta menuliskan keresahannya akibat jalan macet akibat jalan rusak di kawasan Desa Siau, Kecamatan Sabak Timur, Tanjabtim dan ia menanyakan kemana pemimpin Pemerintah yang diharapkan yang sampai saat ini tidak ada membangun jalan Tanjabtim.

Tidak sampai disitu, saat postingan itu dipasang, puluhan orang langsung mengomentar atas bela sungkawa atas meninggalnya Ibu Hamil yang diketahui bernama Evi Fatmala warga Desa Trimulya Kecamatan Rantau Rasau, Tanjabtim.

Camat Rantau Rasau Budi Wahyu saat dikonfirmasi membenarkan ada meninggal warganya namun ia belum memastikan apa penyebab meninggalnya karen ia mau berkordinasi lagi dengan Kepala Desa.

“Saya mau mastikan dulu ke Kades karena sampai saat ini belum bisa dihubungi,”ujarnya.

Terpisah Camat Sabak Timur, Zulfaisyal saat dikonfirmasi membenarkan ada kejadian seorang Ibu hamil meninggal diwilahnya saat menuju ke rumah sakit Sabak Barat namun ia mengatakan, meninggalnya Ibu hamil didalam ambuland bukan karena terjebak macet akibat jalan rusak karena jalan yang ditempuh Ambuland jalan bagus dan tidak ada macet.

“Kejadian itu saya tidak tau jam berapa, namun benar ada kejadian, tetapi bukan karena terjebak macet dan jalan rusak,”jelasnya rabu, 18 agustus 2021.

Begitu juga Kabag Humas Bupati Tanjabtim, Fajar Alamsyah saat di konfirmasi membenarkan seorang Ibu hamil meninggal dunia didalam ambuland saat dalam perjalanan menuju rumah umum karena antrian mobil ditengah jalan.

“Saya sempat menelfon rumah sakit Umum Sabak Barat, memang ada pukesmas Kecamatan Rantau Rasau merujuk pasien yang hamil, tapi di tengah perjalanan sudah meninggal kibat mobil antri namun saya tidak tau jam berapa meninggal dunia,”katanya. (Red)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *